“Surga di dekat Jakarta”, kalimat
ini langsung terbaca begitu kita memasuki lokasi Sentul Paradise Park,
wisata air terjun alami yang berpadu dengan wahana bermain air bagi anak-anak.
Dekat Jakarta, karena lokasinya
memang berada di wilayah Sentul Bogor. Dari Jakarta, melalui jalan tol Jagorawi
keluar di gerbang tol Sentul City. Begitu keluar dari pintu tol, bertemu dengan
Bellanova Mal yang merupakan ikon Sentul City, tinggal ikuti papan petunjuk
jalan menuju Sentul Paradise Park yang ada di tiap tikungan. Dari gerbang tol
Sentul City tadi, kira-kira kita akan sampai lokasi dalam waktu 40 menit. Jalan
yang beraspalnya cukup bagus meskipun hanya cukup untuk berpapasan 2 mobil.
Tantangannya adalah begitu melewati gerbang masuk Sentul Paradise Park, sampai
ke lokasi parkir kita akan melewati 200-300 meter jalan berbatu yang agak
curam.
Air terjun ini dikenal juga dengan nama air terjun Bidadari, masyarakat sekitar juga menyebutnya air terjun Bojongkoneng karena lokasinya yang terletak di desa Bojongkoneng. Di musim normal yang masih terdapat cukup curah hujan, air terjun ini cukup deras dengan debit air yang sangat besar. Dengan tinggi air terjun sekitar 40 meter, maka kita pun tidak disarankan terlalu dekat ke tengah air terjun karena deru angin dan tampias air yang sangat kencang. Namun jangan khawatir, anak-anak pun masih bisa berada di sekitar air terjun, karena ada kolam arus tambahan yang dangkal. Karena sudah dikelola secara profesional, akan ada beberapa petugas yang selalu mengawasi di sekitar air terjun dan kolam.
Selain itu juga terdapat kolam dangkal buatan yang luas, yang berada di depan air terjun. Anak-anak relatif aman untuk bermain-main disini. Namun untuk anak-anak balita harus tetap didampingi bila bermain di kolam ini, karena dasar kolam yang licin.
Tarif masuk ke Sentul Paradise
Park per orang adalah 25 ribu saat akhir pekan dan hari libur. Pagi hari adalah
saat yang paling tepat untuk datang kesini, karena masih sepi dan air kolam
yang masih jernih. Terbukti pula saat kami meninggalkan tempat siang harinya,
warga yang berdatangan menuju lokasi masih berduyun-duyun banyaknya.
Secara keseluruhan, puas sekali
berwisata dan bermain di sini, begitu juga dengan anak-anak yang puas bermain
air dan bersentuhan langsung dengan air terjun. Supaya wisatanya lebih nyaman
dan optimal, ada beberapa kiat bagi yang ingin datang kesini :
·
Datanglah pagi-pagi, supaya tidak terlalu ramai dan
masih kebagian tempat untuk duduk-duduk dan menaruh barang. Ada beberapa gubuk
bambu nyaman yang disewakan dengan tarif sangat terjangkau. Idealnya jam 8-10
pagi sudah sampai di lokasi, sehingga saat siang terik kita sudah meninggalkan
tempat.
·
Bawa dan pakai sunblock, karena walaupun terletak
di dataran relatif tinggi, namun matahari sangat menyengat.
·
Oh, dan kaca mata hitam juga sangat membantu.
·
Tentu saja, bawa bekal dan air minum yang cukup.
Karena anak-anak akan sangat lapar selepas bermain air. Di lokasi juga terdapat
beberapa pedagang makanan, namun rasanya lebih aman kalau membawa bekal
sendiri.
·
Selalu dampingi balita saat bermain di air dan di
sekitar lokasi. Selain kolam yang licin, lokasi wisata ini juga terdapat di
ceruk, jadi kita akan banyak turun-naik melalui jalan yang basah atau tangga
seadanya.
·
Bawa kamera yang praktis, dan lebih bagus lagi
kamera yang anti air. Ada beberapa orang yang berfoto dengan tablet, yang tentu
saja sangat repot dan menyulitkan apalagi saat berada di sekitar air terjun,
yang sudah pasti akan basah.
Gimana? Menikmati air terjun
nggak perlu jauh-jauh lagi, kan. Yuk, dekatkan anak dengan alam.
***