22 Juni 2008

Bukan Jamannya, Bawa Uang Tunai di Dompet

Kebiasaan mengantongi uang tunai saat bepergian semakin memudar. Survey MasterCard terhadap 7.000 konsumen, yang tersebar di Amerika Serikat, Eropa, dan Asia Pasifik, memperlihatkan mayoritas konsumen kini tak sudi membawa uang tunai dalam jumlah banyak di dompetnya.

Survey ini menyebutkan, dua pertiga dari seluruh konsumen yang di survey hanya membawa duit paling banyak US$ 50 di dompet mereka. Kebanyakan konsumen yang membawa uang di dompet kurang dari US$ 50 berasal dari Malaysia dan China. Sementara, konsumen dari Italia kebanyakan membawa uang diatas US$ 50 di dompetnya. Menurut survey tersebut, kebanyakan konsumen merasa tak nyaman membawa uang tunai dalam jumlah besar.

Menurut Shuan Ghaidan, Head of Product Sales and Delivery MasterCard Asia Pasifik, hal ini menandakan adanya peningkatan penggunaan kartu pembayayaran untuk transaksi pembelian. Konsumen lebih senang menggunakan kartu untuk pembelian besar atau kecil sehari-hari.

Hasil survey itu juga menyebutkan, konsumen semakin akrab dengan teknologi pembayaran contactless. Pembayaran contactless merupakan sistem pembayaran yang menggunakan teknologi pengaman berbasis radio frequency identification. Bentuknya bisa berupa kartu kredit atau smart card.