Akhir pekan
selalu identik dengan refreshing dan
suasana santai. Biasanya, bisa diisi dengan hangout
ramai-ramai bersama teman, atau juga berlibur keluar kota bersama keluarga.
Tetapi, di musim yang belum stabil saat ini – masih musim pancaroba, dari musim hujan menuju musim kemarau – bisa jadi akan
mengganggu liburan, jika tidak disiapkan dengan seksama.
Minimal, ini
bagian dari antisipasi jika tiba-tiba hujan turun, saat sedang asyik-asyiknya
berada di area wisata misalnya.
Nah, berikut
adalah tips jitu agar liburan tetap seru dan berjalan sesuai rencana,
meski hujan mendadak turun. Setidaknya, kiat-kiat yang dilansir dari Harian Warta Kota (19/11/2017) ini bisa
menjadi acuan dan panduan bagi Anda, yang akhir pekan ini bisa jadi punya
rencana melakuan wisata bersama keluarga.
1. Cek perkiraan cuaca
Ada
baiknya mengecek perkiraan cuaca, paling tidak sehari sebelum berwisata. Selain
bisa melakukan persiapan yang matang, Anda juga bisa merencanakan tempat wisata
yang tepat. Prakiraan cuaca bisa dicek di website
resmi BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika) ataupun siaran
perkiraan cuaca di televisi.
2. Sedia payung dan jas hujan
Seperti
kata peribahasa ‘Sedia Payung Sebelum
Hujan’, tidak ada salahnya jika Anda berjaga-jaga sebelum musibah datang.
Ada baiknya jika selalu sedia payung di tas sebelum hujan melanda. Selain bisa
dipakai untuk mencegah kehujanan, payung juga bisa dipakai untuk mencegah sinar
matahari yang menyengat kulit saat panas terik menghadang. Anda juga bisa
membawa jas hujan sebagai alternatif pengganti payung.
3. Persiapkan Pakaian
Pada
musim hujan, suhu cenderung lebih dingin. Persiapkan pakaian yang dapat membuat
hangat seperti jaket tebal ataupun sweater.
Persiapkan juga baju ganti sebagai alternatif jika kehujanan. Ada baiknya jika
selalu menyediakan sandal karena pemakaian sandal sangat disarankan di musim
hujan. Satu hal terpenting, jangan lupa sediakan kantong plastik di tas untuk
menampung semua baju-baju basah.
4. Mencari tujuan alternatif
Destinasi
berlibur ke pulau ataupun ke gunung bisa dipertimbangkan kembali jika masih
musim penghujan. Trek perjalanan yang licin saat mendaki dan suasana dingin
saat berenang di pantai tentu mengurangi kenikmatan waktu berlibur. Tak perlu
khawatir karena Anda bisa merencanakan kembali liburan ke spot destinasi wisata indoor
seperti pusat perbelanjaan ataupun museum sebagi destinasi alternatif.
5. Wisata kuliner penghangat badan
Berwisata
kuliner ke restoran atau gerai makanan di daerah setempat juga menjadi
alternatif tempat untuk menghabiskan waktu berlibur. Kuliner berkuah yang panas
rasanya menjadi santapan yang pas untuk menemani Anda. Tentu, kuah makanan yang
panas bisa menghangatkan tubuh pada musim hujan. Di setiap daerah biasanya
menyediakan gerai hidangan berkuah yang siap mengisi perut saat musim hujan.
Mulai dari bakso kuah, varian soto sampai minuman-minuman penghangat seperti jahe,
siap menemani santapan dan tentunya menghangatkan badan.
6. Menjaga kondisi
Dengan
stamina yang maksimal, tentu perjalanan Anda tidak akan terhambat. Minum
vitamin sebelum berwisata bisa menjadi pilihan baik untuk menjaga stamina
selama perjalanan. Mengurangi minuman-minuman dingin juga bisa membantu menjaga
stamina Anda. Perbanyak mengkonsumsi air putih serta minuman hangat seperti
jahe.
Memang, masih
ada hal lain yang bisa membuat liburan makin nyaman, selain 6 hal tersebut
diatas. Tetapi, dengan memperhatikan – sekaligus mengikuti tips ini – setidaknya suasana liburan di musim (yang masih) hujan
ini akan tetap mengasyikkan.
Selamat menikmati libur akhir pekan, untuk Anda
semua!
