Tampilkan postingan dengan label Internet. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Internet. Tampilkan semua postingan

14 Juli 2010

7 Habits of Highly Effective Internet Marketers

There is no exact formula for internet marketing success, but there are some general guidelines that virtually all successful people follow.
Here are the 7 habits of highly effective internet marketers:

Habit 1: Doing something every day
Let's start off our list with the one thing that will positively make or break an internet marketer: keeping your butt in the chair! It is so easy to keep working hard day after day when the results are flowing, but often in this industry, they take time to show up. It is not hard to get discouraged and take weeks off, but that will destroy your business and any chances you had for success.

You do not need to kill yourself every day, but just do a little bit. Lay one brick of your wall and in a few years you will have your own mini Great Wall of China.

Habit 2: Setting the right goals
As the old adage goes: failing to plan is planning to fail. You must, must, must set the right goals. What constitutes a "right" goal? Anything that:
1) is reasonable for you to achieve in the near future
2) is focused in the right direction, something that will lead to even greater things
and 3) is something you desire and is worth your effort to achieve. Follow those steps and set your goals.

Habit 3: Doing in-depth research
There is a time and place for gut feelings, but this business is very logical. Of course you need to do what your are interested in doing, and you need to have fun. But it is also important to do research on any new idea or technique that you have in mind.

9 times out of 10 you will fail if you just "see what happens." Chances are, someone else has already done it and written about the results. You will save yourself a great deal of effort (and heartache) if you simply research any new thing you plan on doing, whether this is a new site idea, a new niche, a marketing technique, etc. Research before acting.

Habit 4: Networking with others
There are thousands of VERY skilled internet marketers that have much more experience than the both of us combined, and make far more money than us, too.

Why not find these people and ride their coattails? Go to forums or blogs and start interacting with others. At worst you find like-minded people that will encourage you, at best you will find an awesome mentor that can show you exactly what you need to learn.

Habit 5: Outsourcing
If you have been in this business for any length of time, you know that it is impossible to do everything yourself. The world is now far too specialized and there is simply not enough time to learn and keep up with it all yourself.

Find a pro. In fact, always have a team of pros just one email or IM away. A web designer, xhtml coder, php developer, content writer, and whatever else you might need. Build a good team and keep them happy, because they will keep you happy (and sane).

Habit 6: Building upon success
Many times in this business we get bored with success. Then, what happens is you start looking for new avenues to conquer. Don't do this. Instead, if you have one success repeat that again and again. Use your momentum to propel you even farther.

Take one victory and turn it into 10 victories. Maybe you built one successful content site, now do the same thing 10 more times. Or if you have a successful local site, expand nationally. This is how you build an empire that is incredibly valuable.

Habit 7: Keeping Focus!
Finally, and perhaps most importantly, keep your focus!

There seems to be a virus that infects internet marketers. As soon as we get knee-deep into one awesome idea, something shiny in the distance catches our attention. We are then tempted to give up all our progress and start chasing this new object. Or worse, we think we can do both at once, but that just ends up in failure on all levels.

When you make a decision to start something new, refuse any other ideas, no matter how awesome they seem. Create a folder with good ideas for later, but for now you are committed.

Following the above tips will not guarantee you everlasting success online, but breaking them will most certainly lead to failure. Begin to implement these ideas and you will be preparing the way for internet marketing success!
***

Sources: Entireweb Newsletter ( Andrew Olson - ZZZ Profits)



16 Oktober 2008

Tahun 2010, Internet Akan Kehabisan Alamat

Tahu Vint Cerf kan? Itu lho, ilmuwan komputer – yang ikut menciptakan sistem internet – yang mendapat julukan “Bapak Internet”. Belum tahu juga? (ya udah deh, ndak apa-apa! Hehehe…). Maksudnya gini, menurut Vint Cerf yang dilansir Telegraph akhir September kemarin, bahwa internet akan kehabisan alamat di tahun 2010. Ini disebabkan kian banyaknya pengguna internet di belahan bumi, sehingga mendatangkan ancaman menipisnya persedian alamat protokol internet (IP).

Nah, Pak Vint ini juga menjelaskan bahwa situs web tidak memiliki cukup kode khusus yang memungkinkan komputer terhubung satu sama lain. Untuk menyelamatkan kondisi seperti ini, perlu diciptakan sistem baru. Kalau tidak, ketika alamat protokol internet (IP) telah habis, jaringan internet terancam dan banyak komputer tidak akan bisa online. Ibaratnya, seperti juga saat internet kehabisan nomor telpon. Tanpa nomor baru, tidak akan ada pengguna baru.

Asal tahu saja, ketika internet diciptakan pada tahun 1977, terdapat 4,2 miliar alamat yang tersedia di sistem protokol internet versi 4 (IPv4). Setiap alamat di IPv4 memiliki serangkaian 32 nomor kembar. Seiring cepatnya perluasan broadband di seluruh dunia, diperkirakan alamat-alamat itu akan habis pada tahun 2010.

Tapi nggak usah khawatir dulu. Sebuah sistem baru dinamakan IPv6 (The Internet Protocol version 6) telah siap dan sudah digunakan di Jepang. Sistem ini digunakan untuk menghubungkan ribuan sensor gempa bumi melalui sistem komputer, yang mampu mengirimkan sinyal otomatis ke program televisi dan mengubah lampu lalu lintas menjadi merah. IPv6 berukuran sepanjang 128 bits yang menyediakan 340 triliun triliun triliun (kemungkinan) alamat. Jadi, mestinya Pak Vint Cerf itu sudah bisa tenang sekarang (termasuk kita kita juga tentunya). Begitu kan?

AddThis Feed Button

20 Agustus 2008

Akhirnya, China Memberi Akses Internet Penuh pada Pers

Gemerlap pesta empat tahunan olahraga sejagat – Olympic Games, atau biasa disebut Olimpiade – untuk musim panas tahun 2008 ini diselenggarakan di Beijing, China. Nyatanya, bagi China, olimpiade tak dapat dipisahkan dari unsur “politik” yang dalah satu diantaranya adalah masih ragu-ragunya negeri Tirai Bambu ini untuk memberi akses jaringan internet penuh pada para wartawan peliput Olimpiade Beijing 2008 ini.

Jadi, kesan buka, tutup, buka, tutup dan buka … itulah yang muncul (dan dilakukan) oleh pemerintah China berkaitan dengan akses internet untuk pers selama Olimpiade musim panas 2008 berlangsung. Namun, setelah mendapat tekanan dari pihak International Olympic Committee (IOC), yang juga ditekan oleh kalangan pers, pemerintah China akhirnya membuka akses internet sebebas-bebasnya tanpa ada filter.

Sebelumnya, saat para jurnalis sudah tiba di Beijing untuk melakukan persiapan peliputan pembukaan, pemerintah China menjanjikan akan membuka internet selebar-lebarnya sebagai bagian dari keramah-tamahan. Tapi, ternyata apa yang disampaikan tidak sesuai dengan kenyataan. Para jurnalis mengeluhkan tentang koneksi internet yang lambat, sampai website internasional yang sama sekali tidak bisa diakses.

Setelah dibuka, beberapa website seperti Amnesti International dan BBC sudah bisa diakses di Beijing. Namun, beberapa website kategori tertentu seperti pornografi, Falun Gong, organisasi pembebasan Tibet, dan website lain yang bersifat subversif, tetap mendapat sensor dan diblokir. Jadi, kalau kita melihat pemberitaan yang begitu “wah..” sepanjang olimpiade Beijing berlangsung, ternyata itu hanya sebagian (yang kasat mata) saja, dibalik semua itu ada banyak hal yang ternyata kita belum mengetahuinya.
AddThis Feed Button

19 Juli 2008

Lagi, Google Dituntut Gara-gara Youtube

Ibarat sebuah pohon, makin tinggi makin kencang angin yang mengguncang, demikian pula nampaknya yang terjadi pada situs pencari ternama, Google. Seperti dilansir Bloomberg di awal Juli 2008, Google – diperintahkan pengadilan Amerika Serikat – harus menyerahkan data penonton Youtube kepada Viacom. Memang, faktanya Google Inc. yang juga pemilik situs Youtube harus bersiap menghadapi protes dari penggunanya, setelah pengadilan Amerika Serikat (AS) memerintahkan Google memberikan data penonton video di Youtube kepada Viacom Inc.

Sebelumnya, Viacom Inc, pemilik Comedy Central dan MTV Television, menuntut Google atas pelanggaran hak cipta oleh Youtube. Dari data yang berisi nama dan alamat komputer para pengakses Youtube itu, Viacom ingin melacak apakah para penikmat Youtube juga menonton tayangan asli Viacom yang masih memiliki hak cipta.

Bukan kali ini saja Google menjadi sorotan. Sebelumnya, cara penyimpanan data pengguna Google sendiri juga telah memperoleh pengawasan ketat di Amerika Serikat. Namun, situs pencari terlaris di dunia ini terus bertahan. Pada 2006, Google melawan tuntutan Pemerintah AS selama berbulan-bulan yang meminta mereka menyerahkan data para pengguna mesin pencari Google. Pemerintah ingin memakai data-data tersebut untuk mengatasi pornografi di internet.

Cuma, keputusan pengadilan ini bisa menimbulkan masalah baru bagi Google. Sebab, para pengakses Youtube pasti akan keberatan jika identitas mereka di obral ke pihak lain. Selain itu, perintah pengadilan itu juga akan memicu kontroversi di Eropa. Sebab, Uni Eropa justeru telah memperingatkan bahwa kebijakan Google menyimpan data pengguna selama dua tahun bisa melanggar hukum privasi di sana. Akibatnya, Google memotong lama penyimpanan data itu menjadi 18 bulan.

Para analis dunia IT internasional menilai, kasus ini akan mempengaruhi seluruh bisnis internet di dunia. Seperti diungkap Direktur Privacy International, Simon Davies, kalau pengadilan AS tak bisa melindungi data itu dan kita tak bisa percaya bahwa Google jujur, maka selesailah semua. Barangkali, termasuk anda juga?



25 Mei 2008

Boleh beli PC, tapi cuma satu model

Sebuah berita yang mungkin agak konyol kedengarannya – yang dilansir BBC News beberapa waktu silam – perlu juga kita simak. Bagaimana tidak, ternyata selama ini pemerintah Kuba melarang rakyatnya membeli komputer pribadi. Tapi, baru-baru ini pelarangan tersebut sudah dicabut berkat perintah dari presiden baru Kuba, Raul Castro.

Namun, hal yang menjadi ganjalan atau dibilang menyedihkan adalah hanya satu model PC saja yang ditawarkan, yakni QTECH PC dengan harga sekitar US$ 780. Padahal pendapatan rata-rata penduduk Kuba hanya US$ 20 per bulan. Dengan harga sebesar itu, mereka mendapatkan Intel Celeron, 80 GB hard drive, 512 RAM, DVD Drive, CRT monitor, standard keyboard, mouse dan Windows XP.

Hal menyedihkan lainnya adalah di era internet ini, akses internet masih dilarang di Kuba. Hanya pegawai pemerintah terpilih saja, dan jurnalis senior yang diberikan akses internet. Pemerintah Kuba memberikan alasan, akses untuk kabel fiber optic bawah laut tidak dimungkinkan, karena embargo yang dilakukan oleh Amerika Serikat.

Jadi, kalau dipikir-pikir, masih enak di negeri kita – khusus untuk masalah internet lho! – karena untuk berinternet pun kita masih bisa dengan leluasa (di warnet ataupun di rumah), bahkan bisa gratis kalau kita menggunakan fasilitas internet kantor (seperti saya, hehehe…).

23 Mei 2008

10 Aplikasi Open Source Terbanyak Dipakai 2007

Bukan kepalang banyaknya aplikasi-aplikasi gratis yang bermunculan setiap harinya. Baik melalui tangan ke tangan, maupun dunia Internet. Situs terkemuka dunia SOFTPEDIA yang menghadirkan berbagai macam aplikasi, mulai dari yang gratis dan berbayar, mencoba memfilter aplikasi-aplikasi tersebut, dan memperkecil lingkupnya menjadi 10 terbaik aplikasi-aplikasi di tahun 2007.

Aplikasi-aplikasi yang dimaksud mencakup :

1. The Gimp
2. Mplayer
3. Amarok
4. Pidgin
5. OpenOffice.org
6. Wine
7. K3b
8. Firefox
9. Thunderbird
10. Filezilla

Anda tentu sudah mengenal sebagian besar aplikasi-aplikasi yang disebutkan diatas.
Kesepuluh aplikasi diatas merupakan aplikasi yang bersifat open source. Kriteria pemilihan didasarkan bukan pada bagus tidaknya suatu aplikasi, tapi dari banyaknya pengguna, dan nilai guna aplikasi tersebut.

Paling tidak, kini kita bisa tahu aplikasi apa saja yang laris di tahun 2007 -- meski hanya versi-nya SOFTPEDIA -- dan siapa tahu pula, anda juga (termasuk) diantara para pengguna aplikasi-aplikasi tersebut diatas, tanpa kita sadari ?